TANGSEL – Gelaran Safari Ramadan di wilayah Tangerang Selatan masih terus berlanjut. Selanjutnya giliran wilayah Kecamatan Setu yang menjadi lokasi digelarnya Safari Ramadan.
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie berkesempatan mengunjungi masjid Al-Madani Setu, Perumahan Puri Serpong 1 Blok C, Setu, Tangerang Selatan, Senin (03/04).
Dalam sambutannya, Benyamin menyampaikan kepada warga untuk tidak bersikap konsumtif pada saat bulan Ramadan. Hal ini juga jadi bagian dalam mengendalikan hawa nafsu, sekaligus jadi usaha dalam menjaga inflasi di Tangsel.
“Salah satu pembelajaran untuk kita, bahwa bulan puasa ialah kemenangan untuk mengendalikan hawa nafsu untuk tidak bersikap konsumtif seperti belanja berlebih sehingga menyebabkan inflasi pada kebutuhan makanan, ” ucap Benyamin.
Ini sejalan dengan usaha yang juga dilakukan Pemkot Tangsel untuk mengendalikan inflasi, dengan memastikan dan terus memantau ketersediaan bahan pokok di pasar.
Baca juga:
Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali
|
"Jadi usahanya bersama, jangan sampai suplainya terbatas, permintaannya sangat banyak, nanti harga jadi naik, " ungkapnya.
kesempatan ini pula, Benyamin juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Tangerang Selatan siap untuk menyelesaikan program-program kerja yang saat ini berlangsung. Terlebih menyelesaikan pembangunan yang sempat tertunda akibat pandemi Covid-19.
“Tahun 2023 ini kami ingin menyelesaikan beberapa program-program yang sempat tertunda, baik di dalam bidang fisik maupun di bidang non-fisik, ” tutur Benyamin.
Selain itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui berbagai program di bidang kesehatan terus dioptimalkan untuk menjaga kondisi kesehatan masyarakat Tangerang Selatan.
“Pemerintah Kota Tangerang Selatan ingin memastikan masyarakat Tangsel dalam keadaan sehat dengan adanya perubahan musim dan juga terhindar dari penyakit DBD, ” jelasnya.
Untuk itu, ia berharap dukungan dan kolaborasi bersama masyarakat dalam menyukseskan berbagai program yang dampaknya untuk kehidupan warga. Baik di bidang sosial, ekonomi, budaya, dan juga kegiatan keagamaan, agar ke depannya semakin baik setelah melewati masa pandemi Covid-19 tersebut.
“Mari kita pulihkan kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan kegiatan keagamaan semakin baik ke depannya pasca pandemi Covid-19, ” tutupnya. (Hendi)